Sleman, 2 November 2025 — Sorak tawa dan semangat menyatu pagi itu di Stadion Maguwoharjo. Di bawah langit cerah, lapangan hijau menjadi ruang perjumpaan yang istimewa. Ruangan ini menyatukan cinta pada sepakbola dengan semangat inklusivitas.
Sadar Belajar berkolaborasi dengan elemen suporter PSS Sleman dari komunitas Garis Keras PSS. Bersama-sama, mereka sukses menggelar kegiatan bertajuk “Football for Freedom PSS Sleman.” Ajang ini secara khusus menghadirkan pengalaman bermain sepakbola bagi anak-anak difabel netra.
Acara Football for Freedom ini menjadi simbol kuat. Intinya, sepakbola bukan milik satu kelompok saja, melainkan milik semua orang, tanpa batas kemampuan fisik. Anak-anak difabel netra yang biasanya hanya mendengar riuh stadion, kini ikut merasakan rumput, bola, dan gemuruh semangat langsung di lapangan.
Detail Kegiatan dan Kegembiraan Peserta
Sebagai contoh, dalam sesi latihan tersebut, anak-anak diajarkan teknik dasar menendang bola. Hal ini memungkinkan mereka melacak pergerakan bola hanya dengan pendengaran. Selain bermain, mereka juga mendapatkan coaching clinic dari perwakilan suporter Garis Keras PSS, menciptakan interaksi langsung yang sangat berharga. Melalui momen ini, passion suporter PSS Sleman tersalurkan secara positif.
“Inisiasi ini tercetus melalui ajakan kolaborasi dari Garis Keras PSS Sleman. Mereka ingin memperkenalkan sepakbola lebih dalam kepada anak-anak difabel netra,” ujar Achmad Novrizal Hidayat, Pembina Sadar Belajar Indonesia.
Novrizal menambahkan, “Kami di Sadar Belajar melihat ini sebagai langkah nyata untuk membumikan semangat inklusivitas dalam dunia olahraga. Oleh karena itu, harapannya kegiatan seperti ini bisa menjadi awal dari gerakan yang lebih luas.”
“Kami berharap Football for Freedom tidak berhenti di sini, tetapi terus berlanjut menjadi gerakan yang menular. Dengan demikian, setiap anak—dengan segala keunikan dan kemampuannya—punya kesempatan untuk bermain, bermimpi, dan merdeka di lapangan,” tegasnya.
Menguatkan Solidaritas Komunitas
Melalui Football for Freedom PSS Sleman, Sadar Belajar kembali menegaskan komitmennya untuk menghadirkan ruang belajar yang setara. Sebab, di lapangan hijau, semua orang sama: berlari, tertawa, dan belajar bersama tentang makna kebebasan yang sesungguhnya. Selain itu, acara ini memperkuat citra suporter PSS Sleman sebagai pendukung yang peduli dan inklusif. Anda bisa membaca inisiatif Sadar Belajar lainnya, seperti program Teman Bisik.
